Hari Kiamat Menyayat Jiwa
Hari Kiamat Menyayat Jiwa
Dikirim oleh : Devy Fuji Puspitasari
Facebook : defy fuji puspita
Hari kiamat
Gunung-gunung beterbangan bagai kipas
Tanah sobek bagaikan kertas
Angin berhembus bagaikan topan
Lautan tumpah menyatu daratan
(baca juga : Ketika Hati Merindukan Tuhan)
Kiamat di depan mata
Semua melantungkan duka cita
Mereka tak sadar hidup di dunia cuma sementara
Dan menyia-nyiakan hidup untuk berfoya-foya
(baca juga artikel lain pada : Tiga Musibah Menimpa Manusia Setiap Hari)
Kiamat menyayat jiwa
Memisahkan anak dari orang tua
Memisahkan keluarga dari hidup kita
Sahabat sejati hanyalah pahala
Kiamat menghancurkan segalanya
Tempat abadi adalah surga
Tempat binasa adalah neraka
(baca juga artikel lain pada : Soal Pilihan Ganda Past Continuous Tense)
Dimanakah kita berada
Di surga atau neraka
Itu tergantung amal kita
Itulah postingan puisi renungan tentang Hari Kiamat Menyayat Jiwa yang telah dikirim oleh salah satu sahabat kita yang dapat kami bagikan pada kesempatan kali ini dengan harapan semoga postingan puisi diatas dapat bermanfaat menjadi renungan bagi kita semua. (Baca juga puisi lain dalam versi Bahasa Inggris pada : YEARN TO MEET ALLAH)
Kirimkan tulisan kalian yang lain melalui e-mail ke: [email protected]